Bentuk Batik Pekalongan
Ada beberapa wujud batik pekalongan berdasarkan pembuatannya, yaitu:
1. Batik cap
Batik dengan tehnik cap ini merupakan pembuatan batik yang dilakukan dengan cara menggunakan canting cap. Bentuknya yang mirip dengan stempel ini membuat proses membantik menjadi lebih cepat. Meskipun proses pembuatannya lebih cepat, hasil batik cap ini sebenarnya juga tidak kalah bagus dengan batik tulis yang dilakukan dengan cara seperti menggambar di atas kain ini. Untuk membedakan batik cap ini, anda bisa memperhatikan beberapa ciri khas dari batik celup diantaranya adalah warna batik pada kedua belah sisi kain adalah sama, motif yang dipilih tidak terlalu detil, warna batik lebih mengkilap, dan warna dasar pada kain biasanya warna gelap.
- Batik tulis
Batik yang dibuat dengan cara menuliskan langsung motif
batik secara manual dengan menggunakan canting. Batik tulis ini mempunyai keunikan tersendiri karena proses pembuatannya yang cukup rumit dan membutuhkan ketelatenan tingkat tinggi. Sesuai dengan tingkat kesulitan dalam membuatnya, batik tulis memang dijual dengan harga yang lebih mahal. Hal ini sangat sesuai dengan kualitas batik tulis yang bagus dan mempunyai motif batik yang detil. Untuk batik pekalongan juga terdapat jenis batik tulis yang juga memiliki daya jual yang tinggi.
Beberapa jenis batik tulis itu sendiri juga terdapat beberapa macam diantaranya adalah batik tulis malam dan batik tulis colet (warna). Batik tulis malam ini proses pembuatannya dengan menorehkan cairan malam dengan menggunakan canting tulis. Sedangkan batik tulis warna atau colet sebanarnya proses pembuatannya juga sama dengan proses membuat batik tulis hanya saja yang membedakan adalah batik ini langsung ditorehkan warna yang dikehendaki melalui canting yang digunakan. Ciri -ciri batik tulis ini adalah motifnya tidak berulang, pemilihan kombinasi warna yang digunakan bisa lebih banyak, dan warna dasarnya bisa gelap atau cerah.
- Batik sablon
Seiring dengan kemajuan tehnologi, batik pekalongan juga ada yang diproses dengan cara disablon. Cara ini adalah cara yang paling cepat dan mudah sehingga dalam sekali pembuatan, produsen bisa menghasilkan produk kain batik yang banyak. Produksi dengan cara ini biasanya banyak dilakukan oleh pabrik tekstil. Produksinya yang cepat tentunya juga akan mempengaruhi harga penjualan produk batik yang satu ini, sehingga batik sablon dijual dengan harga yang relatif murah.
Meskipun beberapa jenis batik hampir memiliki proses batik yang sama, tapi batik pekalongan memang memiliki ciri khas yang kuat sehingga batik yang satu ini memiliki banyak penggemar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar